Ilmu Jurnalistik Perkuat Humas Sosialisasi Spektrum Frekuensi

Siti Chadidjah selaku Ketua Tim Manajemen SDM, Organisasi dan RB membuka kegiatan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan bekerjasama dengan Kantor Berita ANTARA, Selasa (29/11/2022).

Jakarta (SDPPI) - Kemampuan jurnalistik pegawai di bidang kehumasan akan mendukung upaya pemerintah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan spektrum frekuensi radio dalam kehidupan sehari-hari.

Demikian disampaikan Ketua Tim Manajemen SDM, Organisasi, dan Reformasi Birokrasi Siti Chadidjah saat membuka Pelatihan Jurnalistik yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Antara School of Journalism, Selasa (29/11/2022). “Ditjen SDPPI mempunyai peran penting dalam pengelolaan spektrum frekuensi radio dan perangkat. Tentunya, ilmu jurnalistik sangat berguna untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait pengelolaan spektrum ini,” katanya melalui sambungan daring.

Selama tiga hari, 17 perwakilan dari kantor pusat Ditjen SDPPI, Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), serta unit pelaksana teknis (UPT) Tangerang, Bandung, dan Jakarta, mengikuti pelatihan di Hotel Jambuluwuk.

Kepada para peserta, Siti menyampaikan pesan Plt Sesditjen SDPPI. Dikatakan, pelatihan ini merupakan program untuk mengembangkan kompetensi pegawai dalam bidang jurnalistik yang dapat diimplementasikan dalam pekerjaan sehari-hari.

Selama tiga hari, para peserta mendapatkan pengetahuan tentang jurnalistik dari beberapa instruktur asal Lembaga Kantor Berita Nasional Antara. “Saya rasa untuk jurnalistik ini tidak harus tergantung pada tugas dan fungsi kehumasan saja. Semua bidang di direktorat perlu memiliki ilmu jurnalistik dimana nantinya dalam penyampaian materi-materi diperlukan ilmu-ilmu kejurnalistikan,” ujar Siti.

Dalam kesempatan yang sama, mewakili para instruktur Antara School of Journalism, Jaka Sudianta menyampaikan sekilas sejarah Antara. “Kami lahir tahun 1937 dan dulu kami disebut sebagai Kantor Berita Perjuangan yang ikut memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini melalui pemberitaan sebagai alat perjuangan. Hari ini kami ingin menyentuh Nusantara dengan 3 M, yaitu mendidik, mencerahkan, mempersatukan NKRI,” katanya.

(Sumber/foto : Intan P, Setditjen)

Banner `Layanan Ditjen SDPPI`
Banner `SDPPI Digital Assitant`
Banner `SDPPI Maps`
Banner `IFaS Fest 2023`