1. Meskipun Lebaran masih sekitar lebih dari satu setengah bulan lagi, Ditjen Postel telah turut serta secara maksimal melakukan persiapan sesuai dengan tugas dan tanggung-jawabnya di bidang pos dan telekomunikasi bersama-sama dengan instansi-instasi lain yang terkait. Khusus untuk mendukung kelancaran arus transportasi dan lalu lintas darat menjelang dan selama masa Lebaran, sejak tanggal 6 Juli 2006 Dirjen Perhubungan Darat Departemen Perhubungan Iskandar Abubakar telah menyampaikan surat resmi kepada Dirjen Postel tentang permohonan sambungan saluran telepon untuk penambahan fasilitas CCTV. Surat-surat yang hampir serupa kemudian disusulkan kepada Dirjen Perhubungan Darat kepada Dirjen Postel untuk mengajukan tambahan permohonan.
2. Terhadap permintaan Ditjen Perhubungan Darat tersebut, Ditjen Postel pada prinsipnya sangat mendukung rencana persiapan Departemen Perhubungan mengingat hal-hal tersebut sudah menjadi tradisi hampir setiap tahun dan diharapkan pada tahun 2006 ini dan seterusnya ada peningkatan kualitas persiapannya. Ditjen postel sampai saat ini posisinya tetap kooperatif untuk menyampaikan data perkembangan terbaru persiapan fasilitas telekomunikasi untuk angkutan Lebaran tahun 2006/1427 H, yaitu khususnya bagi pemenuhan 3 line sambungan telepon dan 1 line sambungan faksimile untuk Pos Koordinasi di Posko Pusat Departemen Perhubungan sebagai sarana koordinasi dengan posko-posko daerah. Di samping itu, dijanjikan pula oleh Ditjen Postel bersama operator terkat untuk menyediakan 7 sambungan telekomunikasi untuk memantau arus lalu lintas dengan kamera jarak jauh (CCTV) yang akan ditempatkan di sekitar Jawa Barat yang biasanya sangat crowded lalu lintasnya (Cileunyi, Padalarang, Nagrek, Patrol, Palimanan, Kadipaten dan Losari). Selain dari pada itu, disebutkan pula komitmen Ditjen Postel untuk menyanggupi menyediakan Radio Trunking berupa 19 unit HT dan 5 unit DT.
3. Sebagai informasi, fasilitas CCTV lainnya yang akan terpasang (dan menjadi tanggung-jawab PT ASDP Departemen Perhubungan) adalah di 8 pelabuhan diantaranya Pelabuhan Merak, Pelabuhan Bakauheni, Pelabuhan Ujung Kamal, serta yang menjadi tanggung-jawabnya PT KAI yaitu CCTV di Stasiun Gambir, Stasiun Tugu Jogjakarta, Stasiun Tawang Semarang, Stasiun Surabaya Gubeng, Satsiun Kutoarjo dan Stasiun Jember.
4. Ditjen Postel sudah barang tentu tidak dapat sendirian dalam menyediakan fasilitas telekomunikasi ini. Selain yang sudah disanggupi oleh PT Telkom, perusahaan-perusahaan lain yang bergerak di bidang telekomunikasi sejauh ini yang sudah confirmeduntuk berperan serta adalah di antaranya PT. Jatis dan PT CBN. PT Jatis sejak 2 tahun terakhir ini telah turut mem- back upDepartemen Perhubungan bagi kelancaran mudik Lebaran dengan SMS Mudik, yaitu bekerjasama dengan media lokal, televisi dan radio serta beberapa penyelenggara telekomunikasi melalui SMS 9333. Khusus untuk tahun ini, PT Jatis telah melakukan uji coba SMS Center yang akan digunakan dalam pendistribusian informasi kepada masyarakat melalui SMS. Untuk mengoptimalkan sosialisasi nomor SMS Center yang digunakan, Ditjen Perhubungan Darat telah memasukkan nomor SMS Center tersebut dalam peta resmi jalur mudik. Sedangkan PT. CBN berpartisipasi dalam bentuk penyediaan peta interaktif/digital, serta info mudik berbasis web dalam Cybermudik.
5. Seperti tahun-tahun sebelumnya, RAPI juga tetap turut berpartisipasi, yaitu telah mempersiapkan anggotanya di daerah untuk melakukan pemantauan arus mudik Lebaran. Dengan demikian, diharapkan anggota RAPI di daerah dapat melakukan posko bersama dengan Dinas Perhubungan. Sedangkan bersama Departemen Kesehatan, RAPI juga akan membuat posko kesehatan bersama.
6. Seperti biasanya, para penyelenggara telekomunikasi diperkirakan akan tetap komited untuk turut serta berpartisipasi dalam persiapan Lebaran ini dengan berbagai cara, baik dengan pemberian discount tarif khusus pada hari-hari tertentu di puncak Lebaran, penyediaan posko-posko khusus di beberapa tempat sepanjang jalur mudik maupun kemungkinan penambahan fasilitas kapasitas jaringan karena berdasarkan pengalaman pada tahun-tahun yang lalu tingkat kepadatan penggunaan fasilitas telekomunikasi (baik SMS maupun percakapan langsung) sangat tinggi dan menyebabkan delay .
7. Sedangkan kepada PT Pos Indonesia, meskipun ada kecenderungan bahwa pengiriman kartu pos ucapan Lebaran semakin berkurang seiring dengan semakin tinggi lonjakan penggunaan fasilitas telekomunikasi, namun kualitas pelayanan harus tetap ditingkatkan, karena loyalitas sebagian publik untuk lebih convinience dengan pengiriman kartu pos masih cukup tinggi. Ini belum lagi terhitung dengan masih tingginya keinginan sebagian masyarakat untuk melakukan pengiriman barang dan termasuk kendaraan bermotor roda dua ke tujuan mudik. Harapan serupa juga ditekankan pada para penyelenggara layanan kurir pos swasta.

Kepala Bagian Umum dan Humas,

Gatot S. Dewa Broto

HP: 0811898504

Email: gatot_b@postel.go.id