Dirjen SDPPI : ASN Masa Kini Bawa Nuansa Perubahan

Dirjen SDPPI Ismail memberi arahan saat membuka kegiatan Pembukaan Orientasi PPPK Ditjen SDPPI Batch 1 Tahun 2024, Senin (22/01/2024).

Cimahi (SDPPI) – Cepatnya perkembangan transformasi digital mengharuskan seluruh elemen masyarakat untuk dapat cepat beradaptasi dan tidak terkecuali Aparatur Sipil Negara (ASN). Maka dari itu diperlukannya peningkatan hard skill maupun soft skill untuk dapat mengimplementasikan serta membawa nuansa perubahan.

“Dengan adanya tantangan dan tuntutan besar ini, ASN masa kini harus siap dan bisa membawa nuansa perubahan sehingga dapat membawa pengaruh baik bagi organisasi dan membawa iklim perubahan yang dapat memperbaiki kualitas sistem pemerintahan” ucap Dirjen SDPPI dalam sambutan pada kegiatan Pembukaan Orientasi PPPK Ditjen SDPPI Batch 1 Tahun 2024, Senin (22/01/2024).

Kegiatan Pelatihan Orientasi PPPK Ditjen SDPPI Batch 1 Tahun 2024 diselenggaran mulai tanggal 22 Januari s.d 3 Februari 2024 bertempat di Pusdikhub TNI AD Cimahi dan Telkom Learing Center Bandung. Pelatihan ini diikuti oleh 35 peserta dari seluruh satuan kerja Ditjen SDPPI diseluruh Indonesia.

Tidak hanya itu, dalam sambutannya Dirjen SDPPI juga menjelaskan tugas besar Ditjen SDPPI untuk mengelola spektrum frekuensi radio, orbit satelit, dan juga alat/perangkat telekomunikasi yang digunakan oleh Masyarakat.

“Kita mempunyai tugas yang berat, maka dalam melaksanakan tugas itu kita perlu didukung oleh perangkat organisasi atau ASN dengan skill set yang mumpuni, handal, professional, dan berkompeten baik dari sisi teknis, manajerila maupun sosiokultural” jelasnya.

Ditambah dalam era yang biasa disebuat dengan VUCA (Votality, Uncertainty, Complexity, and Ambiguity) mengubah cara organisasi dalam membuat keputusan, mengelola resiko, mendorong perubahan, dan memecahkan masalah. “oleh karena itu hard skill dan soft skill sangatlah dibutuhkan” sambung Ismail.

Namun, perlu diketahui bahwa soft skill yang dimiliki harus terus diasah salah satunya dengan mengikuti pelatihan-pelatihan yang disediakan. “Pelatihan ini disiapkan untuk menambahk soft skill teman-teman semua, agar dapat bekerja semaksimal mungkin untuk Komfino khususnya Ditjen SDPPI” ucap Dirjen SDPPI.

Ismail menyampaikan bahwa setidaknya ada 3 tujuan utama pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan soft skill seluruh pegawai. Pertama, untuk memegang teguh nilai-nilai dasar ASN yang seiring dengan tujuan organisasi. Kedua, mengembangkan organisasi untuk waktu ke depan, sehingga membangun kepercayaan dan membentuk hubungan yang sinergis dalam bekerja.

Dan ketiga, dapat membangun kebiasaan untuk mengembangkan kemampuan untuk bersikap adaptif, sehingga dapat diimplementasikan di satuan kerja masing-masing. “Ini dapat dilakukan mulai dari sekarang, berkonsultas, berkonsolidasi sekaligus meminta arahan dari pimpinan dan senior dalam melakukan tugas dan tanggung jawab sebagai ASN” jelasnya.

Terakhir untuk menjawab ini semua, maka diperlukan pelatihan ini untuk membina dan mempersiapkan talenta terbaik untuk menjadi pemimpin dimasa yang akan datang. “30 tahun yang lalu sama seperti kalian, saya ikut melaksanakan pelatihan bersama dengan para senior dan telah terbukti hasil yang kita peroleh dengan bekerjasama dengan Pusdikhub TNI AD telah membantu talenta-talenta SDPPI untuk menjadi talenta baik dalam membangun visi masa depan bangsa” kata Ismail.

Sebelum menutup sambutannya, Dirjen SDPPI meminta kepada seluruh peserta untuk dapat menyesuaikan diri dengan segala aspek yang ada di Pusdhikhub TNI AD, serta berharap bahwa output terbaik buat individu serta organisasi dari pelatihan ini.

“Segeralah menyeseuaikan diri dengan kehidupan di lembaga ini, serta bekerjasama dan mengikuti dalam semua proses-proses yang dijalankan pada proses pelatihan, oleh karena itu saya berharap kepada semua peserta pelatihan dapat berjalan dengan baik, berlatih dengan sebaik mungkin, tingkatkan kebersamaan agar dapat mengikuti pelatihan ini dengan sebaik mungkin dan mendapatkan hasil yang optimal” tutupnya.

Hadir mendampingi Direktur Jenderal SDPPI, Direktur Operasi Sumber Daya Dwi Handoko, Ketua Tim Kerja Manajemen SDM, Organisasi dan RB Siti Chadidjah, Ketua Tim Pengelolaan Umum dan SDM Direktorat Penataan Sumber Daya Arifah, Kepala Balmon SFR Kelas I Bandung Syamsul Huda, serta perwakilan dari Telkom Indonesia, dan staf terkait.

(Sumber/ Foto : Fandi R/ Mukhsinun, Setdtijen)

Banner `Layanan Ditjen SDPPI`
Banner `SDPPI Digital Assitant`
Banner `SDPPI Maps`
Banner `IFaS Fest 2023`